MURUNG RAYA – Banjir luapan Sungai Barito tahun 2024 ini kembali merendam sejumlah pemukiman masyarakat dan beberapa rumah bangunan dan jalan Desa terendam banjir.
Akibat banjir ini, masyarakat tidak bisa melakukan aktivitas termasuk siswa pun sebagian harus libur sekolah akibat banjir luapan Sungai Barito.
Banjir yeng terjadi merendam rumah masyarakat karena beberapa hari belakangan ini di guyuran hujan hampir merata di wilayah Kabupaten Murung Raya.
Dengan banjir luapan Sungai Barito kali ini, kalangan Dewan meminta kepada seluruh masyatakat khsusunya yang berada dibantaran sungai untuk lebih meningkatkan ke waspadaan terhadap banjir tersebut.
“Kita meminta kepada masyarakat yang di bantaran Sungai Barito agar lebih waspada terhadap genagan banjir tersebut,” pinta Bebie,S.Sos.,S.H.,M.M.,M.A.P., anggota Komisi II DPRD Kabupaten Murung Raya, Selasa (16/01/2024).
Legislator DPRD Murung Raya ini juga meminta kepada Pemerintah Daerah melalui dinas terkait untuk melakukan pemantauan situasi lapangan selama banjir itu berlangsung.
“Saat bencana banjir seperti ini sebagian warga betuh bantuan, untuk itu kita mengharapkan dinas terkait dan Camat setempat untuk cek keadaan situasi lapangan menghimbau warga agar waspada selama banjir itu,” ujar Bebie.
Dari pantauan awak media dilapangan ada beberapa Desa sudah terendam banjir dengan ketinggian hingga 200 sampai 100 cm, seperti wilayah Kacamatan Laung Tuhup, Kecamatan Barito Tuhup Raya.(M.Ilmi).
